Senin, 15 Desember 2008

ketika kesalahpahaman berujung penyesalan

sering sekali dalam hidup ini terjadi banyak kesalahpahaman. dari salah paham yang sekecil tai kuku sampai segede tai gajah (wek!). banyak faktor-fakor yang menyebabjan terjadinya salahpaham. apalagi jika hidup di dunia yang terdiri dari beribu-ribu rintangan yang silih mengahadang. dari hal yang terduga sampai hal yang tidak terduga.
salahpaham bisa terjadi karena ketidak mengertian pihak lain dengan keadaan kita ataupun sebaliknya. ya, hal itu sering terjadi. bahkan sudah lebih dari kata "sering". susah untuk meyakinkan bahwa hal tersebut salah paham! namun apadaya, mulut ini hanya dapat bekata "bukan" walau hati ini telah lelah menjerit. dan tiada seorangpun kan mengerti ketika semuanya telah terjadi.
oke, akan kuceritakan hal ini! mungkin kemunafikan adalah salahsatu dasar dari kesalahpahaman. hal yang susah diakui, bahkan hanya untuk bekata "iya" saja rasanya lidah ini enggan berkutik. hal sekecil itulah yang menjadikannya salahpaham. akhir dari kesalahpahaman yang tak kunjung diluruskan oleh penjelasan yang berbobot, menimbulkan penyesalan tiada akhir. (ups! lebay. tapi ini nyata)
sesak hati ini ketika lelah meluruskan kesalahpahaman. tak kunjung orang mengerti yang aku katakan. mereka hanya terdiam layaknya tembok yang sama sekali tidak menanggapi kehadiranku. lelah hati ini untuk meyakinkannya. lelah mulut ini untuk mengatakannya. jiwa ini lelah. batin ini lelah. mulut ini merintih, ia berkata "maaf". cukupkah untuk memperbaiki kesalahpahaman, jika perkataan itu diucapkan sebanyak sejuta kali? mata ini sembab, air mengalir darinya, mewakili perasaan hati yang tesayat. cukupkah berjuta-juta tetesan air mata ini untuk meyakinkannya? kepada siapa aku harus berkata? kepada siapa aku harus menjelaskan? ketika semua tangan menutup kuping, ketika semua mata tertutup, ketika kehadiranku tidak diharapkan lagi.
hidup dalam penyesalan apalah artinya? yang diinginkan hanyalah memutarbalik waktu yang telah berjalan tanpa henti. seiring berjalannya waktu, rasanya semakin dalam rasa penyesalan ini. tak sadar ketika tetesan air mata jatuh sedikit demi sedikit. rasa sakit yang memang tidak dapat diungkapkan lewat tulisan, bahkan lewat perkataan, menjadi teman sehari-hari yang menemaniku sampai mata ini tak bisa terbuka lagi.

Selasa, 02 Desember 2008

aku ingin..

hidup ditengah-tengah mimpi yang selalu menemani hari-hari yang sepi. seolah, mimpi itu terus menari dan berlari tiada henti. semakin lama semakin menyayat hati, ketika mimpi itu sirna, ketika mata terbuka, ketika aku terjatuh ke sebuah jurang yang sangat dalam dan gelap.
mimpi yang bisa kita rancang sendiri. indah, sangat indah. sesuai dengan keinginan kita. tapi itu semua hanya mimpi! indah, hanyalah mimpi. ketika mata ini terbuka, semua keindahan itu sirna! semuanya hilang, seakan akan dunia ini gelap.
ya, untuk apa terus bermimpi? hidup ini nyata! sangat nyata, tak seindah mimpi. jalan yang harus dilalui pun tak semulus dalam mimpi. kenyataannya, pahit. seolah aku menelan sebuah benda yang bernama 'brotowali'. ah? benda macam apa itu? kenyataannya, sakit. seolah tubuhku ini dilewati oleh samurai yang sangat tajam (kaya pesulap). kenyataannya, sesak. seolah tenggelam di samudra pasifik dan kehabisan oksigen tanpa bisa berkutik karena kakiku tersangkut dikarang laut.
haah. jiwa ini hanya bisa menghela nafas ketika mengingat hal itu. untuk apa juga mengingat hal-hal yang menyiksa diri sendiri? toh itu semua tidak ada untungnya.
kembali teringat, keinginan hati untuk memutar waktu, memperbaiki kesalahan di masa lalu, tidak mungkin terwujud. masa lalu selalu jadi pelajaran yang benar-benar berharga. namun apadaya ketika kesalahan terbesar, terjadi di masa lalu? hati ini merintih, hati ini menjerit, hati ini menangis, hati ini berkata 'aku ingin kembali ke masa lalu'

Jumat, 17 Oktober 2008

perubahan

ulat dapat berubah menjadi kupu-kupu yang indah. metamorfosis. dari badan ulat yg gemuk dan kaki-kaki yg pendek menjadi hewan bersayap yang ramping. apakah ulat seindah kupu-kupu? kupu-kupu itu berubah secara fisik. apakah psikisnya juga berubah?
manusia sempurna dapat menerima ketidaksempurnaan manusia lain. perubahan bukannya menuntut agar manusia lain dapat berubah seperti yang ia inginkan. mungkin untuk merubah bentuk fisik seseorang banyak cara. tapi untuk merubah sifat yang sudah menjadi ciri khas seseorang itu tidak semudah merubah fisik seseorang. apalagi dengan paksaan atau ancaman atau sebagainya.
saat lahir, manusia sudah ditentukan sifatnya. baik atau buruk sifat tersebut bergantung pada lingkungan dimana ia tinggal. baik itu orang-orang yang ada disekelilingnya, ataupun tempat yang seperti apa yang ia tinggali.
berubah menuju yang lebih baik menurut keinginan sendiri itu memang bagus. bahkan lebih bagus dari perubahan yang diminta orang lain secara paksa maupun tidak. jika orang lain menginginkan perubahan dari diri seseorang, apalagi jika itu untuk sifat psikisnya, orang tersebut harus duakali memikirkan apa yang akan ia pinta. apalagi orang itu buuh kesabaran. karena perubahan itu tidak instan. tapi membutuhkan waktu. lama sebentarnya waktu untuk berubah, bergantung pada kesiapan orang itu untuk berubah. apakah orang itu menjalaninya dengan sepenuh hati atau hanya sekedar paksaan orang lain saja.
kita bisa menerima kritik. kritik membangun juga. karena hal itu merupakan penyeleksian diri dan penilaian menurut orang-orang karena sudut pandang diri sendiri dengan oranglain tentu berbeda.
jika perubahan itu sulit untuk dijalani, mengapa tetap bersihkeras ingin berubah? sesuatu tidak akan terasa sulit jika dijalani dengan hati yang ikhlas.
maka untuk seseorang yang tidak mendapatkan perubahan dari seseorang, ia harus lebih membuka mata hatinya untuk dapat menerima orang lain apa adanya. apalagi jika ia memintanya dengan menuntut orang lain. walaupun yang diinginkan disini adalah berubah menuju hal yang lebih sempurna dari sebelumnya. bukan berubah seperti saras 008 atau spiderman atau apalah itu yang dikatakan banyak orang sebagai pahlawan yang menutupi dirinya dengan topeng aksi. kita harus melihat ke atas. kesempurnaan hanya milik Tuhan. karena manusia tidak akan pernah jadi sempurna.
sekarang tinggal kesadaran diri sendiri jika ingin adanya perubahan. janganlah menuntut perubahan dari orang lain jika orang itu tidak bisa menjadi seperti yang diinginkan. karena orang itu telah terpaut beberapa lama dengan sifat yang telah menjadi trade marknya. terimalah kenyataan. maka akan ada hikmah dibalik keikhlasan. dan hal itu indah. berubah atau merubah?

Senin, 06 Oktober 2008

cerminan diri

kulihat gadis didalam cermin itu. duduk terdiam sendiri. disudut cermin sambil menangis. ia menundukan kepalanya. apa yang terjadi dengan gadis itu? mengapa ia menangis? mengapa ia sendiri?
ingin rasanya ku mengajaknya bersamaku. menikmati keindahan dunia. melepaska semua keluh kesalnya. menghilangkan tangisannya.
namun apa dayaku? gadis itu adalah cerminan diriku. gadis itu adalah aku. aku yang sendiri berdiam diri. hanyut dalam tangisan.
mengapa aku seperti itu? apa yang terjadi?
apakah tawaku selama ini hanya sebagai hiasan untuk wajahku? apakah selama ini hal itu hanya sebagai topeng untuk menutupi wajahku yang selalu menangis?
apa yang aku lakukan? tidak ada seorangpun yang dapat menjawabnya. karena gadis itu hanya cerminan diriku yang tidak dapat dilihat orang lain.

Rabu, 24 September 2008

sempurna

mengapa ada kata 'sempurna' jika di dunia ini tidak ada manusia yg sempurna?
dikatakan bahwa 'manusia adalah makhluk Tuhan yang paling sempurna' apakah semua itu benar? jika semua manusia di dunia ini sempurna, mengapa selalu ada manusia yang menuntut kesempurnaan dari manusia lain? apakah manusia dapat melihat kesempurnaan dibalik ketidaksempurnaan manusia lain untuk membuatnya sempurna? sudah sempurna kah kita dalam memandang kesempurnaan dibalik ketidaksempurnaan manusia?
bayangkan jika di dunia ini dipenuhi oleh manusia yang sempurna. ya, sangat sempurna untuk mengatakannya sempurna. apa yang akan terjadi? mungkin kita akan menjalani kehidupan sesama manusia sempurna. tapi jika hal itu terjadi, akankah manusia mengerti dengan jalan hidupnya? akankah manusia memahami hal-hal kecil dalam dirinya? akankah manusia dapat menghargai satu sama lain?
sepertinya tidak. bahkan lebih baik memang tidak harus semua manusia didunia ini sempurna. karena kesempurnaan akan membuat manusia tidak bisa menghargai manusia lain. kesempurnaan hanya akan membuat hidup manusia menjadi hambar. kesempurnaan tidak akan membedakan ciri khas dari setiap manusia.
setiap manusia memang memiliki kekurangan dan kelebihan. mungkin manusia dikatakan sebagai makhluk Tuhan yang paling sempurna adalah agar manusia dapat melihat kekurangan dan kelebihan manusia lain secara sempurna agar dapat menerimanya. karena ketidaksempurnaan manusia sendirilah yang membuat manusia itu sempurna.

Selasa, 23 September 2008

you

you, inside my eyes again. you think you feel my pain. in a moment, in a dump place.. and you, beyond my mind again. you think you feel my pain. in a moment, in a dump place.. and everytime i stare at sky it seems so.. so bright and i keep thinking where you are.. and i keep thinking where you are.. and i keep thinking there you are..
--stereomantic - you--
a very beautiful song!

Senin, 22 September 2008

mereka

andai aku meninggalkan bumi ini untuk selamanya, sekarang juga, apa yang akan mereka lakukan? apa yang akan mereka rasakan? apakah mereka akan menangisi kepergianku? atau mereka akan merasa senang karena kepergianku?

mereka. ya. mereka. orang-orang yang terlibat dalam perjalanan hidupku yang panjang, orang-orang yang membantuku, orang-orang yang menjatuhkanku, orang-orang yang menyayangiku, orang-orang yang membenciku, orang-orang yang menemaniku, orang-orang yang menjauhiku, orang-orang yang membutuhkanku, orang-orang yang aku butuhkan, orang-orang yang bisa menerimaku, orang-orang yang tidak bisa menerimaku, orang-orang yang mempercayaiku, orang-orang yang memfitnahku, orang-orang yang mengenalku, orang-orang yang tidak mengenalku, orang-orang yang tidak menginginkan kehadiranku didunia ini, orang-orang yang menginginkanku tiada.